Shenzhen GANGXIA north terkenal mata Shenzhen, merupakan metro stasiun yang banyak line kereta, design mewah.
Hotel Hampton hilton hua qiang bei pilih kami di hari pertama di Shenzhen, lokasi cukup oke, staf ramah dan langsung bisa masuk Kamar walaupun belum jam check in, Kamar hotel besar, baru serta toilet modern, sarapan juga banyak variansi.
Setelah taruh bagasi, langsung ke mall yang terkenal jual elektronik, niat mau beli HP Dan CCTV, rupanya harga selisih tidak jauh Dari Indonesia, Dan perlu pengurusan imei, akhirnya batal beli HP. Kemudian kami membeli hair dryer KW mirip model Dyson dengan harga Rmb 109. Setelah beli tidak jauh toko yang kami beli, ada yang tawarin barang yang sama dengan harga cuma RMB 68. Sangat kecewa bukan, kena prank harga RMB 41. Jika tidak pandai tawar menawar ataupun logat bahasa kita yang berbeda, mereka akan naikin harga jual yang lebih tinggi.
Sore harinya kami menuju ke dongmen lau jie pedestrian, dimana kawasan ini ramai pertokoan dan makanan. Kami belanja banyak di kawasan ini dan harga cukup terjangkau dikarenakan sudah ada tertera harga barangnya, jadi tidak perlu tawar menawar lagi.
Hari kedua kami pindah ke intercity hotel dekat kk one mall. Lobby hotel berada di lantai 4, terdapat free makan es krim dan makanan tea time di hotel.
Kemudian lanjut belanja ke bay plaza 万象城, dimana terkenal spot foto bersama kartunnya. Sekitar bay plaza terdapat taman rekreasi. Bisa sekedar jogging menikmati alam.
Lanjut lagi ke shopping mall berikutnya yaitu coco park yang terkenal tempat ngokrong anak muda, design mall terbuka dan banyak restoran maupun cafe di sekitarnya.
Malamnya kami menuju 1368 wen hua jie (文化街), sepanjang jalan menjual makanan. Harga relatif terjangkau dikarenakan jarang turis ke sana, kebanyakan orang lokal.
Paginya sebelum ke airport, kami singgah taman Shenzhen ( 深圳湾公园 ), keluar metro line 9 pintu D2, langsung disambut pemandangan laut. Kemudian balik ke hotel dan lanjut perjalanan ke airport shenzhen bao an.
airport bao an memiliki design mirip pesawat, setelah drop bagasi, saya mengalami kesulitan mencari lokasi keberangkatan international, karena petunjuk lokasi sangat sedikit, saya sempat bertanya kepada 3 orang, tetapi jawaban orang ke 3 yang bisa menujukkin arah yang benar, dikarenakan hanya dia yang mengerti bahasa inggris, sisanya kesulitan menjawab pertanyaan saya. Lokasi keberangkatan international berada di lantai 3, berada di posisi tengah bandara, harus turun eskalator lagi ke bawah baru bisa menemukan tempatnya. Papan penunjuk cuma 1 dan berada di atas eskalator tersebut.
Kesimpulan :
Selama di Shenzhen ada beberapa kali scan pembayaran lewat alipay terjadi error, dikarenakan sistem tidak mendukung kartu kredit visa. Beruntung saya ada membawa uang tunai, sehingga tetap perlu bawa uang untuk berjaga-jaga, jangan terlalu bergantung pada aplikasi pembayaran.
Metro Shenzhen juga sering error ketika saya keluar metro mengunakan koin sekali jalan. Perlu bantuan petugas untuk membuka Pintu.
Kebanyakan warga tidak bisa berbahasa inggris, jadi perlu aplikasi penerjemah untuk mempermudah perjalanan anda.