Selatpanjang merupakan kota kelahiranku, tempat inilah dikenal dengan kota sagu, dikarenakan banyak ditanam pohon sagu yang banyak manfaatnya, seperti diolah menjadi tepung sagu yang mana bisa dijadikan masakan seperti mie sagu, es cendol sagu, dsb, selain itu, daun pohon sagu bisa dijadiin atap rumbia.
Untuk menempuh kota ini, harus mengunakan kapal dikarenakan kota ini dikelilingi lautan. Pelabuhan Tanjung Harapan merupakan pintu masuk kota Selatpanjang. Setiap bagasi dikenakan Rp 10.000,- kepada penumpang Pelayanan pelabuhan masih belum terorganisir secara baik, antara penumpang, petugas pelabuhan serta abang tukang becak saling desak-desakan dalam pengambilan bagasi
![]() |
Pelabuhan Tanjung Harapan Selatpanjang |
Waktu menarik untuk berkunjung di kota ini adalah hari raya imlek. Dimana ada tradisi perang air pada jam 15.00 s/d jam 18.00 wib yang dirayain pada hari raya imlek ke-1 sampai ke-6. Dalam tradisi perang air ini, ada sebagian kelompok yang naik becak keliling kota sambilan menyiapkan pistol air, ada kelompok yang standby di pinggiran jalan menyerang dengan gayung yang berisi air, plastik bungkusan air, dan semprotan air. Selain waktu imlek, tidak ada yang spesial di kota ini, sehingga terasa membosankan
![]() |
Tradisi Perang Air |
Kelenteng tertua dan terbesar dikota ini terletak di jalan A. Yani bernama Kelenteng Hoo Ann Kiong( 護安宮), konon suatu malam seluruh rumah di kota Selatpanjang terbakar akibat amukan api, tetapi hanya kelenteng ini satu-satunya yang bisa terhindar dari peristiwa tersebut. Makanya, setiap ada acara keagamaan, pasti akan di rayain di kelenteng tersebut.
![]() |
Kelenteng Hoo Ann Kiong |
Dalam perayaan imlek ini, setiap jalan besar akan dihiasi lampu yang berwarna-warni baik disponsorin oleh perusahaan besar maupun secara pribadi oleh warga setempat.Dekorasi yang cantik ini, menambah suasana yang meriah.
![]() |
Jl.Kartini |
Perayaan imlek tahun ini juga terdapat acara spesial di Yayasan Sekolah Kalam Kudus yang beralamat di jln. Kartini, dimana ada lomba hias becak, lomba fashion show, lomba nyanyi, dsb. Terbuka umum serta tidak dikenakan biaya masuk dan dijaga ketat oleh polisi setempat untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan.
![]() |
Pertunjukan di Sekolah Kalam Kudus |
Imlek ke-6 merupakan puncak perayaan imlek di Selatpanjang yang bertepatan hari ulang tahun dewa Co Shi Gong (清水祖師). Pada malam imlek ke-5, akan ada pentasan dan kembang api besar-besaran di depan kelenteng. Keesok paginya terdapat acara pawai keliling dewa Co Shi Gong yang diiring barongsai, tang ki (orang terpilih Dewa), panitia dengan kostum ala dewa seperti dewa rezeki, dewa bahagia, dewa monyet, dsb.
![]() |
Pawai Cuek Lak |
Becak motor merupakan transportasi umum kota ini, tarif berkisar Rp 20.000,- s/d Rp. 50.000,-. Tergantung kesepakatan tawar menawar dan jarak yang ditempuh. Rumah adat kota ini adalah rumah panggung, dikarenakan kemajuan kota yang pesat, rumah panggung ini sudah hampir punah terganti oleh ruko.
![]() |
Rumah Panggung |
Untuk sementara ini, kota ini belum tersedia mal, yang ada hanyalah swalayan. Mudah-mudahan ke depan bisa lebih banyak kemajuan. Ada beberapa swalayan yang cukup terkenal di kota ini, seperti swalayan top 99 dan swalayan ramayana. Swalayan top 99 menyediakan kebutuhan harian dan terdapat mainan anak-anak kayak timezone skala kecil dan swalayan ramayana yang barang dagangan cukup banyak dan lengkap menyediakan barang harian, baju, tas, dsb.
![]() | |
Swalayan Top 99 |
Jangan lupa membawa oleh-oleh khas Selatpanjang berupa kerupuk cabe, walaupun terasa berminyak, rasanya tetap yummy.....^v^
![]() |
Kerupuk Cabe |
Kesimpulan :
Selatpanjang tidak memiliki banyak tempat wisata yang bisa dikunjungi, akan tetapi akan sangat berbeda jika berkunjung pada waktu imlek. Suasana imlek dikota ini sangat meriah, disertai acara keagamaan yang kental, serta tradisi perang air keliling kota menambah keseruan berwisata di kota ini.
Selatpanjang tidak memiliki banyak tempat wisata yang bisa dikunjungi, akan tetapi akan sangat berbeda jika berkunjung pada waktu imlek. Suasana imlek dikota ini sangat meriah, disertai acara keagamaan yang kental, serta tradisi perang air keliling kota menambah keseruan berwisata di kota ini.
0 komentar:
Posting Komentar